Mengenai Saya

Foto saya
seoul, seoul, South Korea
gw suka banget ma KOREA dari SMP.. tapi klo gw dah da rezeki gw pengen banget k'KOREA ( yah mungkin cma berkhayal doank cii ) tapi gw tetep semangat koq 정신 (^.^)

Desember 29, 2010

sinopsis Boys Before Flowers


Boys Over Flowers (꽃보다 男子 or 꽃보다 남자) adalah drama adaptasi Korea yang diadaptasi dari manga Jepang Hana Yori Dango. Boys Before Flowers sendiri mulai ditayangkan tanggal 5 Januari 2009 di KBS2TV dan berakhir pada tanggal 31 Maret 2009 dengan 25 episode. Sebelumnya serial ini sudah pernah dibuat dari negara asia seperti Jepang, Taiwan, serta Indonesia. Film ini bergenre romantis, tak luput dari serial dari negara sebelumnya serial ini cukup menyorot penonton di Korea Selatan. Walaupun serial ini pernah diliris, namun sutradara membuat serial ini lebih berbeda dari serial sebelumnya dengan artis dan aktor pendatang baru. Film ini menjadi gebrakan hits di berbagai negara luar Korea Selatan seperti Indonesia, Malaysia, Filipina, dan berbagai negara Latin lainnya.

Sinopsis
Geum Jan Di (Goo Hye Sun) adalah seorang gadis yang berasal dari keluarga biasa yang memiliki toko laundry yang terletak di dekat sekolah Shin Hwa, sekolah paling bergengsi di Korea Selatan. Awal cerita dimulai ketika Jan Di hendak mengantarkan laundry milik salah seorang siswa Shinhwa, ternyata laundry itu milik siswa yang akan bunuh diri karena stress mendapat bullying (kartu merah) dari F4. Secara kebetulan Jan Di menolong anak itu. Tindakannya segera menjadi perhatian publik dan menyulut kemarahan publik terhadap Shin Hwa. Untuk menenangkan kemarahan publik, Jan Di ditawari beasiswa renang untuk dapat bersekolah di Shinhwa, awalnya ia menolak namun akhirnya menerima setelah keluarganya memaksanya.
Selama hari pertama di Shinhwa. Jan Di mencoba untuk menghindari konfrontasi dengan F4, karena dia tahu apa yang terjadi pada mereka yang berani menentang F4. Gu Jun Pyo (Lee Min Ho, Yoon Ji Hoo (Kim Hyun Joong), So Yi Jung (Kim Bum), dan Song Woo Bin (Kim Joon) adalah anak-anak paling kaya dan paling berkuasa di sekolah Shinhwa dan di Korea Selatan. Mereka menggunakan kekuasaan untuk meneror siswa lemah atau orang-orang yang tidak suka pada mereka. Jan Di, alih-alih terkesan, menjadi marah dan muak terhadap F4 terutama kepada Gu Jun Pyo, pemimpin dan inisiator dari banyak tindakan bullying. Keberaniannya bangkit ketika seorang teman, Oh Min Ji, tidak sengaja menumpahan es krim pada sepatu Jun Pyo dan Jun Pyo menuntut gadis itu untuk menjilati sepatunya. Jan Di membela temannya dengan menggantikan Min Ji untuk menjilati sepatu Jun Pyo. Dengan berpura-pura menjilat, Jan Di membungkuk lalu melemparkan es krim di wajah Jun Pyo. Marah karena hal ini, Gu Jun Pyo menyatakan perang terhadap Jan Di dan menyuruh siswa lain untuk mengerjai Jan Di. Jan Di, mencoba bertahan, menolak untuk meminta maaf kepada Gu Jun Pyo, dan berdiri dengan keputusannya untuk melawan dia.
Sahabat terbaik Jan Di, Ga Eul (Kim So Eun) sering menemukan dirinya di tempat yang sama dengan Yi Jung. Suatu hari, Yi Jung menemukan Ga Eul menangis setelah ia dicampakkan pacarnya.Yi Jung mengajak Ga Eul ke sebuah klub malam di mana mantan pacar Ga Eul sering terlihat. Yi Jung pura-pura jatuh cinta dengan Ga Eul untuk membuat cemburu mantan pacarnya. Setelah kejadian ini, Ga Eul jatuh cinta pada Yi Jung. Pada Hari Valentine, dia menunggu di luar rumahnya, untuk memberinya coklat. Yi Jung datang dengan dua orang gadis dan menolak coklat pemberian Ga Eul. Ketika Ga Eul marah, Yi Jung mengingatkan bahwa mereka di klub malam itu hanya bersandiwara, dan itu bukan salahnya jika Ga Eul menganggap itu serius.
Menganggu Jan Di terus menerus malah membuat Gu Jun Pyo jatuh cinta pada gadis itu. Dengan segala cara Jun Pyo berusaha mendekati Jan Di. Ketika cinta mulai mekar diantara Jan Di dan Jun Pyo, ibu Jun Pyo's mengetahui hubungan mereka dan tidak menyetujui hubungan keduanya. Dia melakukan segala cara untuk membuat mereka berdua berpisah, bahkan mengatur perkawinan bagi Jun Pyo. Para anggota F4 lainnya dan Ga Eul mencoba untuk menyatukan mereka kembali.

Pemeran
Goo Hye Sun sebagai Geum Jan Di. Geum Jan Di adalah gadis pertama yang berani melawan pemimpin F4 Jun Pyo, dan gadis pertama yang mendapatkan Kartu Merah. Melalui ini, jalinan cerita membuat ia jatuh cinta dengan Ji Hoo dan kemudian Jun Pyo, serta F4 menjadi teman-teman dekatnya

Lee Min Ho sebagai Gu Jun Pyo. Gu Jun Pyo adalah pemimpin F4 dan pewaris Group Shinhwa, perusahaan yang paling kuat di negeri ini. Sewaktu di SMA, ia bertemu Jan Di dan terpana oleh keberanian Jan Di. Meskipun pada awalnya bertekad untuk membuat hidupnya sengsara, ia jatuh cinta padanya.

Kim Hyun Joong sebagai Yoon Ji Hoo. Yoon Ji Hoo adalah anggota F4 yang paling tenang, sangat mahir bermain biola, gitar dan piano. Ia adalah cucu mantan presiden Korea. Dia juga pesaing utama Jun Pyo untuk mendapatkan Jan Di, tetapi dia merelakannya karena dia menghargai persahabatan dengan Jun Pyo. Ia selalu ada disaat Jan Di membutuhkannya.
 
Kim Bum sebagai So Yi Jung. Yi Jung berasal dari keluarga seniman terkenal dan merupakan seniman tembikar yang mempunyai reputasi sendiri, membuat debut pertamanya pada usia enam belas tahun. Keluarganya memiliki sebuah galeri seni terkenal yang merupakan harta karun nasional. Dia adalah salah satu dari dua playboy di F4 yang paling handal dalam sebutan "pembunuh 5 detik" yang artinya dapat menaklukan wanita dalam 5 detik. Tetapi ia merubah sifat playboy nya pada saat ia dipertemukan dengan Chu Ga Eul (sahabat Geum Jan Di).

Kim Joon sebagai Song Woo Bin. Song Woo Bin berasal dari keluarga yang menjalankan sebuah organisasi bawah tanah, (mafia) Ia sering terlihat bertaruh dengan Yi Jung dalam berbagai hal. Dia adalah salah satu dari dua F4 playboy. Ia juga merupakan anggota F4 yang paling kuat dan pintar beladiri.
Kim So Eun sebagai Chu Ga Eul. : Chu Ga Eul adalah sahabat Di Jan sejak TK. Dia dan Yi Jung terlihat selalu bersama dan bahkan membuat kencan palsu untuk membawa Jan Di dan Jun Pyo kembali. Chu Ga Eul sempat menyukai sosok So Yi Jung, tapi setelah ia tau bahwa So Yi Jung hanya mempermainkannya, ia mencoba untuk melupakan So Yi Jung. Tetapi pada saat So Yi Jung sadar akan cintanya terhadap Chu Ga Eul, mereka berdua yakin bahwa mereka ditakdirkan untuk bersama.
Lee Yeong Shi : Oh Min Ji adalah teman pertama Jan Di ketika ia pindah ke sekolah Shinhwa, diam-diam dia memfitnah Jan Di karena iri dengan Jan Di yang dicintai Jun Pyo. Ia adalah teman satu sekolah Jun Pyo disaat masih TK, dan ia juga diam-diam mencintai Jun Pyo sampai saat ini.

Han Chae Young sebagai Min Seo Hyun, adalah cinta pertama Ji Hoo dan model Korea yang terkenal yang sekaligus idolanya Jan Di. Ia pergi meninggalkan Ji Hoo di Korea karena ia akan tinggal untuk selamanya di Paris. Ia menitipkan Ji Hoo pada Jan Di, agar Ji Hoo dapat tersenyum kembali.
Jung  Eui Chul sebagai Lee Min Haa / Lee Ji Ha adalah dua karakter yang dimainkan oleh aktor yang sama, pertama sebagai siswa yang ditolong oleh Jan Di, dan kedua berperan sebagai saudara kembar yang dendam pada Jun Pyo. Dan Lee Ji Haa pernah menculik Jan Di karena ingin membalaskan dendam saudara kembarnya pada Jun Pyo.
Kim Min Ji sebagai Jang Yu Mi adalah seorang gadis di rumah sakit yang sama di mana Jun Pyo dirawat, ia mengambil keuntungan dari amnesia nya Jun Pyo yaitu dengan mengaku-ngaku yang membuat kotak bungkusan yang dibuat oleh Jan Di . Karena ia menyukai Jun Pyo, ia rela membuat pesta pertunangan dengan Jun Pyo dan mengundang Jan Di untuk datang.
Lee Min Jeong sebagai Ha Jae Kyung adalah tunangan Jun Pyo. Ia berkenalan dengan Jan Di saat di Macau. Pada akhirnya Ha Jae Kyung membatalkan pernikahannya dengan Jun Pyo karena ia tahu, bahwa Jan Di dan Jun Pyo saling mencintai. Bahkan Ha Jae Kyung sudah menganggap Jan Di sebagai adiknya.
Im Joo Hwan sebagai So Il Hyun. Kakak Yi Jung yang membuang nama keluarganya untuk hidup normal. Dia membawa beban berat untuk meninggalkan Yi Jung.
Park Soo Jin sebagai Cha Eun Jae adalah cinta pertama Yi Jung. Dia adalah seorang guru di sebuah kelas tembikar di mana Ga Eul belajar, menyebabkan dia dan Yi Jung bertemu lagi setelah 3 tahun terpisah. Tapi Cha Eun Jae malah berpacaran dengan So II Hyun kakak Yi Jung.
keluarga Geum Jan Di :
  • Ahn Suk Hwan  :   Geum II Bong (ayah Jan Di)
  • im Ye Jin: Na Gong Ju (Ibu Jan Di)
  • Park Ji Bin : Geum Kang San (adik Jan Di)

keluarga Goo Jun Pyo :
  • Lee Hye Yeong : Kang Hee Soo (Ibu Jun Pyo)
  • Kim Hyun Joo : Gu Jun Hee (Kakak Jun Pyo)
    •  Jung Ho Bin: Seongrok Jeong (sekertaris Ibu Jun Pyo)
     

    Geng yang suka Jail di Sekolah Geum Jan Di :
    • Yun Ji Gook: Choi Jin Hee, yang dikenal sebagai Ginger
      • Jang Ja Yun : Ming Ja Park, dikenal sebagai Sunny
        • Min Yeong Won: Lee Mi Suk, yang dikenal sebagai Miranda
        • Lee Jung Gil sebagai Yoon Seok Young (Kakek Ji Hoo)
           

        •  Kim Ki Bang sebagai Bom Chun Sik (bos Jan Di dan Ga Eul)

       

 
 

Desember 28, 2010

Memulai usaha Boutique

Didalam membuat usaha boutique shop, langkah yang harus perhatikan adalah apa yang dibutuhkan customers agar costumers puas dan senang lalu datang kembali untuk membeli produk kita (^__^).
 
Berikut fase-fase dalam pembuatan boutiq shop yang baik adalah :
1.Face  Perencanaan :

Perencanaan adalah yang paling dasar dari semua yang bakal kamu tempuh. Dengan adanya renacana maka  akan muncul berbagai konsep karakteristik dan aliranpun akan terbentuk dari imajinasi kamu, mulai dari  membuat desain sendiri , hunting tempat yang bakal jadi standkamu. Kamu bisa mengusung konsep idealis, semi idealis atau kosep yang mengikuti mode dan permintaan pasar.


A.Konsep idealis biasanya mengusung tema unik dan fashionebel . Kelebihan mengusung konsep ini adalah konsumen dan pembeli sangat loyal, cukup dengan promosi dari mulut ke mulut, secara online contoh menggunakan fasilitas jejaring sosial seperti FACEBOOK atau TWITTER dsb atau pendekatan langsung pada cutomers pun sudah cukup. Namun kelemahannya adalah kita membatasi segmen pasar tujuan kita khusus pada satu komunitas atau aliran tertentu.


B.Konsep semi idealis ini biasanya mengusung konsep aliran atau komunitas, namun tidak dibatasi pada aliran dan komunitas tertentu dan disajikan tidak begitu ekstrim, sederhana namun tetam memiliki pesan-pesan komunitas atau aliran.


C.konsep yang ketiga inilah yang banyak di usung oleh boutique pada umumnya, baik di kota-kota mode seperti bandung, Jakarta dan Surabaya maupun di kota besar lainnya.  Karena konsep ini sangat fleksibel dan cenderung berubah-ubah mengikuti perubahan mode. Bahkan tidak sedikit yang latah, akut-ikutan, bahkan mencontek konsep desain boutique lain.
2.  Face Perancangan 
Maksudnya adalah kita harus mengkaji dulu produk apa saja dan seperti apa yang akan kita jual, Baik dari jenis dan kualitas produk yang akan kita jual. Dianjurkan jangan mencampur produk clothing ternama dengan yang biasa atau mencampur kualitas baik dengan yang biasa atau harga yang mahal dan yang murah, Karena akan mempengaruhi image usaha boutique anda dan kepercayaan konsumen. 
3. Face Finishing
Setelah mengenal produk apa saja dan kualitas seperti apa yang akan kita jual, maka selanjutnya kita bisa menentukan kira-kira berapa harga produk yang akan kita jual dan berapa estimasi keuntungannya ( kalau kita tahu kualitas produk kita bagaimana kita bisa mematok harga sesuai dengan kualitas agar konsumen puas )


C.Setelah menganalisis kualitas dan menentukan harga baru kita bisa menimbang-nimbang untuk menentukan tempat penjualan. Mengapa demikian? Karena jika kita menentukan harga maka kita harus mencari tempat yang lokasinya straregis atau tempat yang sering dikunjungi konsumen pada tinggkat ekonomi menengah ke atas. Dan sebaliknya jika minjual produk dengan harga murah di tempat yang sering di kunjungi oleh konsumen tingkat ekonomi ke atas maka produk kita bukannya akan laku keras melainkan akan di anggap murahan, kecuali pada saat diskon ( hal ini akan saya ulas di posting berikutnya )


D.Yang berikutnya adalah promosi. Setelah analisis kualitas produk, harga dan tempat penjualan maka kita akan tau cara berpromosi dan ke segmen pasar dan kalangan mana saja produk kita akan di promosikan yang nantinya akan di jual.


Inilah hal-hal mendasar yang bersifat tehnis yang perlu teman-teman lakukan dulu jika ingin memulai usaha di,boutique agar usaha yang akan dirintis sukses atau tidak mengecewakan rekan-rekan sekalian. Setelah melakukan seperti ulasan di atas teman-teman bisa tau brapa modal untuk memulai usaha.




Cegah Flu Pake Masker dan Cuci Tangan



Akibat pemanasan global, perubahan cuaca udah nggak bisa diprediksi lagi. Dampak global warming, banyak bikin prakiraan cuaca meleset. Perubahan cuaca yang nggak lazim menimbulkan penyakit. Penyakit yang sering hadir dimusim pancaroba seperti akhir- akhir ini nggak lain adalah influenza. Jeleknya nih , penyakit ini paling gampang menyebarkan virus ke orang lain. Di masa- masa pandemi influenza serti ini yang masuk golongan berbahaya. Penanganan dengan cara medis dan farmasi emang udah paling bener. Tapi ada cara tradisional yang hasilnya cukup mumpuni untuk menangkal penyakit influenza. Yupzz, cukup sesering mungkin mencuci tangan dengan sabun pembersih usai melakukan kontak dan menggunakan masker apabila tengah terjangkit virus flu.

Menurut para peneliti asal Hong Kong, cara- cara semacam ini apat mengurangi resiko penularan virus influenza antar sesama anggota keluarga. Itu kalo dilakukan dengan cara yang benar.Ben Cowling dari Universitas Hong Kong bersama ilmuwan lainnya meneliti sejumlah pasien yang positif mengidap influenza kategori A dan B . Lalu di bagi ke dalam 3 kelompok yakni, kelompok yang memiliki pendidikan kesehatan, yang teratur memasuh tangan dan yang rutin mencuci tangan dan memakai masker. Semuanya disatukan bersama anggota keluarga pasien. Hasil dari 259 rumah tangga yang masuk study ini, 60-nya di dapati terinfeksi virus dalam periode 7 hari. Sementara kelompok 2 dan 3, lebih sedikit tertular kalo aturan yang ada dilakukan dengan benar.

Menurutnya, tangan yang selalu bersih higienis dan menggunakan masker ketika sedang mengidap flu, dapat mencegah penyebaran virus meskipun berada dalam lingkungan keluarga. Setidaknya kalo cara ini diterapkan kepada pasien yang mengidap gejala awal. Penemuan sederhana ini bisa dibilang cukup cerdas sebenarnya. Karena dianggap dapat mengurangi metode karantina yang udah bikin fasilitas ruang isolasi overload, ketika jumlah psien udah nggak tertampung di Rumah Sakit.